Jumat, 27 Maret 2009

CC 20008 & CC 20009

Berita Duka

Hari Selasa 14 Agustus 2007 jam 13:19 sy menelepon ke Bp. Haryanto KDT Dipo CN utk menanyakan kbr lok CC200. Sy terkaget sewkt mendpt kbr sbb :
1.) CC20015 sejak 24 April 2007 oleh WASI DAOP 3 CN dinyatakan TIDAK LAIK JALAN dg alasan : biaya sdh tdk ada utk perawatan, rem pd lok tsb rusak berat, & kondisinya memprihatinkan sehingga lok tsb layak RUCAT.......WUIH !
Tetapi menurut Pak Haryanto CC20015 akan dipertahankan walaupun cuma dihidupkan mesinnya 3 hari sekali seperti yg dilakukan saat ini & bukan utk dijalankan. Selain itu CC200 sdh menjadi maskot DAOP 3 CN.

2.) CC20008 & CC20009 di minggu dpn akan dikrm ke tempat peristirahatannya yg terakhir di BY Pengok krn alasan utk menyelamatkan motor dieselnya, sedangkan body serta perlengkapannya terserah BY Pengok mau diapakan. Sy sdh minta ijin secara lisan ke KDT Dipo CN jika CC20008 & CC20009 akan ditarik ke BY Pengok mhn Kawans IRPS yg akan ikut mengawal bisa diijinkan. Kata Pak Haryanto silahkan saja tetapi jgn terlalu penuh di kabin lok CC201 yg akan menariknya & hrs ada yg bertanggung jawab dr IRPS.
Pak Haryanto akan mengabari ke sy kpn wkt pastinya CC20008 & CC20009 ditarik ke BY Pengok, & sy sdh bilang bhw biar sy yg proaktif utk menelepon ke KDT Dipo CN.

Smg CC200 setibanya di BY Pengok tdk langsung hilang di-RUCAT. Krn sy pernah survey th 2004 (ketika sy bertgs di Pertamina Crb) ternyata unsur logam pd CC200 merupakan logam yg sangat mahal & merupakan besi baja pejal alias logam tsb pd era 1940an hingga 1950an merupakan baja andalan dunia yg byk dipake utk kapal perang sejenis Battle Ship. Pantes aja CC200 hingga skrg bangkainya di BY Pengok sdh tdk ada bekasnya, dibanding lok lainnya spt BB200, BB301, BB304, BB300, BB305, D300, D301 yg msh tersisa. Krn begitu dtg di Pengok sdh diincar besinya yg memang berat & mahal.

Dan CC200 dgn berat 96 ton merupakan lok diesel terberat di pulau Jawa hingga saat ini, oleh karena itu CC200 memiliki boogie tengah utk menyangga spy tdk anjlok dilintasan tahun 1950an - 1980an.

Demikian berita duka terima kasih.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar